ADMINISTRASI YANG DIPERSIAPKAN ADALAH:
a) Program Kerja Tahunan
Merupakan rencana kegiatan yang menjadi dasar pelaksanaan kegiatan selama satu tahun. Prota ini dijabarkan menjadi 3 tahapan yang masing-masing belaku selama 4 bulan (caturwulan) Pelaksanaannya dapat dilakukan menurut skala prioritas, mana yang perlu didahulukan sesuai dengan kondisi tadik dan lingkungannya.
NO
Kegiatan
Bulan
Ket
1
2
3
4
 













b) Program Kegiatan Mingguan
Memuat runtutan kegiatan yang akan dilaksanakan pada waktu latihan rutin.
PROGRAM KEGIATAN MINGGUAN
hari, tanggal     :
tempat               :
NO
Kegiatan
Acara Pengganti
Keterangan





c) Buku Induk Anggota
Buku induk anggota sebagai penertiban data, memuat data diri anggota serta tingkat kecakapan anggota. Format seperti di bawah ini:
NO
NTA
NAMA ANGGOTA
AGAMA
TEMPAT, TGL LAHIR
ALAMAT
NAMA ORANG TUA








PEKERJAAN
Dilantik Tanggal
Mendapat TKK tanggal
Ramu
Rakit
Terap
1
2
3
4
5










d) Buku presensi (kehadiran)
Buku ini dipakai ketika latihan rutin, untuk mengecek kehadiran anggota di tiap regu.
Buku Kehadiran
Regu                      :
Hari, tanggal         :
NO
Nama
Jabatan dalam regu
Hadir
S
I
A
Paraf









e) Buku Iuran dan buku tabungan
Buku ini dapat disatukan dengan buku presensi.

Buku Kehadiran
Regu                      :
Hari, tanggal         :
NO
Nama
Jabatan
Hadir
S
I
A
Iuran
Tabung-an
Paraf











f) Buku Agenda Latihan
Buku Agenda memuat kegiatan yang dilaksanakan ketika latihan.
NO
Kegiatan
Waktu
Tempat
Peserta
Biaya
Ket








g) Buku Catatan Rapat (Notula)
untuk mencatat hal-hal penting ketika pertemuan, rapat, atau pengarahan dari pembina.
hari/ tanggal                 :
waktu                             :
tempat                           :
acara                              :
NO
Permasalahan
Pemecahan
Keterangan





h) Buku Inventaris
Untuk mencatat perbendaharaan benda dan peralatan Gudep.
NO
Barang
Klasifikasi
Jumlah
Keadaan (B/RR/RB)
Sumber
Ket








i) Buku Log
Buku ini mencatat peristiwa atau kegiatan penting yang terjadi di gugus depan.
NO
Tanggal
Catatan
Keterangan





j) Buku Catatan Pribadi
merupakan catatan rahasia tentang tadik yang dipegang oleh pembina.
NO
nama tadik yang teramati
Catatan
Keterangan





k) Buku Upacara Pelantikan
untuk mencatat kegiatan pelantikan.
NO
Hari, tanggal, waktu
tempat
nama terlantik
pelantikan tingkat
pembina pelantik
Ket








l) Buku Tamu
Buku ini mencatat tamu yang berkunjung ke Gugus Depan, berisikan maksud dan tujuan serta saran-saran dari tamu.
NO
Hari, tanggal, waktu
nama/ alamat
jabatan
maksud
kesan dan pesan
Ttd








m) Buku ekspedisi
Buku untuk mencatat keluar masuk surat
NO
No. Surat
Tanggal Surat
Perihal
Tujuan
paraf
ket








Dengan penertiban administrasi, diharapkan akan menunjang kelancaran dan keberhasilan kegiatan sesuai dengan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.

bentuk catatan kepribadian

Standar
FORMULIR PERMINTAAN PENDAFTARAN ANGGOTA ( Surat Pernyataan dari orang tua ) _______________, ____________________ Kepada Yth. Gugus Depan ________________ Di _________________________ Dengan Hormat Perkenankanlah dengan ini kami mempercayakan kepada saudara, anak kami : Nama : ____________________ Tempat , Tanggal lahir :
Agama                                :
Alamat                               :
Untuk mengikuti pendidikan kepramukaan dan menjadi anggota Gerakan Pramuka di Gugus Depan yang saudara pimpin. Bersama ini kami lampirkan formulir pendaftaran. Atas kesediaan saudara menerima anak kami, kami menyampaikan ucapan terima kasih. Wassalam . Orang Tua/wali ____________________

FORMULIR PENDAFTARAN ANGGOTA GERAKAN PRAMUKA
1. Nama Lengkap                      :
2. Jenis kelamin                        :
3. Tempat dan tanggal lahir :
4. Agama                                     :
5 Nama Orang Tua/Wali        :
6. Pekerjaan Ortu/Wali          :
7. Alamat Rumah                    :
8. Anak ke                                  :
9. Jumlah saudara                 : Pa ______ orang, Pi ______ orang
10. Golongan darah              :
11. Sekolah                               :
12. Bakat dan Hobi               :
13. Hal-hal yang perluh diperhatikan : ( kebiasaan, kesehatan, bahasa yang dikuasai, dll ) ____________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________ 14. Pengalaman dalam kepramukaan: Tahun _____________ sebagai ___________________ Tahun _____________ sebagai ___________________ Tahun _____________ sebagai ___________________
15. Lain-lain : __________________________________________________________________________
                                                                                                                                                                                        Calon Peserta


LOG  BOOK
(  BUKU  HARIAN )

NOWAKTU  ( HARI/TANGGAL)URAIAN  KEGIATAN/MASALAHKETERANGAN
    
1Rabu,  13 Agustus  1977Gugus Depan persiapan diresmikan  oleh 
  Ka  Mabigus             : 
  Susunan Pengurus : 
  Ketua mabi              : 
  Wakil Ketua Mabi   : 
  Sekretaris                 : 
  Pembina   Gu dep   : 
  Pembina  Pasukan : 
  Pembina  Siaga       : 
  Dst. 
    
2Jumat, 14 – 12 –  1977Perkemahan Percobaan 
  Tempat   : 
  Tanggal   : 
    
3   
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    
    



CATATAN  PRIBADI  ANGGOTA  PRAMUKA

1       Nama  Lengkap                                    :
Nama  Kecil                                        :
2.      Tempat, Tanggal lahir                         :
3.      Agama                                                   :
4.      masuk Pramuka tgl.                            :
5.      Sifat baik yang perlu dikembangkan :
6.      Sifat-sifat yang kurang baik yang perlu dikurangi   :
7.      Kepemimpinan yang pernah dialami/diikuti           :
8.      peristiwa-peristiwa penting selama menjadi anggota pramuka
9       Observasi terhadap pribadi anggota
A     Kecerdasan
b.    Gotong Royong
c.    Disiplin
d.    Kegembiraan
e.    Suka menolong /membantu
f.     loyalitas
g.    Kejujuran
h.    Inisiatif
I      Kepribadian/mentalitas
J      Kreatifitas
K     Pengabdian

NOPERISTIWA  PENTINGTANGGALTEMPAT
 Di lantik Siaga  
 Menjadi Siaga Mula  
 Menjadi Siaga Bantu  
 Menjadi Siaga tata  
 Menjadi Siaga Garuda  
 Naik Golongan Penggalang  
 Dilantik Penggalang  
 Menjadi  Penggalang Ramu  
 Menjadi  Penggalang  rakit  
 Menjadi Penggalang  Terap  
 Menjadi  Penggalang  Garuda  
 Naik  Golongan  Penegak  
 Memasuki masa  tamu  
 Dilantik Penegak  
 Manjadi Penegak Bantara  
 Menjadi Penegak Laksana  
 Menjadi Penegak garuda  
 Naik Golongan Pandega  
 Selesai  menjadi Pandega pada usia 25  tahun  

10.    Kegiatan  Kepramukaan/Kegiatan lain yang pernah diikuti  :
a.
b
c.
11.    Penyakit/gangguan kesehatan yang pernah diderita.
12.    Mutasi anggota tanggal   …………..

UPACARA PINDAH GOLONGAN DARI PENEGAK KE PANDEGA

Standar
UPACARA  PINDAH  GOLONGAN  DARI  PENEGAK  KE PANDEGA

1.       Pradana  mengumpulkan  anggota  dalam  bentuk  barisan  bersaf
2        Penegak  yang  akan  pindah  golongan  menghadap  Kakak  Pembina
3.       Penjelasan  Kakak Pembina  seputar  kepindahan  golongan
4.       Penegak  yang akan pindah golongan  mohon  diri   kepada  Ambalan ,  ditandai   dengan  jabat  tangan  kepada  Dewan  Ambalan.
4.       Pembina Penegak memberi Cengkir kepada kepada Penegak yang akan pindah ke Racana Pandega
5.       Pembina Penegak menyerahkan Penegak yang bersangkutan kepada Pembina Racana
6.       Setelah dinyatakan diterima Pembina Racana, Penegak yang pindah digandengnya berjalan melewati lorong – lorong kehidupan.
7.        Panegak  diserahkan kepada Ketua Racana.
8.       Penerimaan  Penegak  oleh  Racana  dengan  meniti  satu  jembatan  yang  panjang.
9.       Resmilah  menjadi  tamu  Racana.
10.     Upacara  Selesai





Upacara Pelepasan Penegak yang akan terjun ke masyarakat.
1.      Penjelasan Pembina.
2,       Penegak yang bersangkutan minta diri.
3.       Sambutan wakil anggota Ambalan.
4.       Kata Pelepasan dari Pembina Penegak dan penyerahan surat keterangan.
5.       Pemberian kenangan kepada Penegak yang akan meninggalkan Ambalan.
6.       Berdoa dipimpin oleh Pembina Penegak.
7.       Ramah tamah diakhiri dengan membuat rangkaian persaudaraan.
Sambil   berjabat  tangan  penegak mohon  diri  sambil  diiringi  lagu  perpisahan

Program Semester Pramuka

Standar
PROGRAM  KERJA  SEMESTER  GANJIL  PASUKAN  PENGGALANG
BULAN  JULI  sd  DESEMBER  2010
GERAKAN  PRAMUKA GUGUS  DEPAN  :  . . . . . MI MA’ARIF NU MIFTAHUL ULUM JUGO
NO
KEGIATAN
BULAN
JUMLAH PENGGALANG
KET
JULI
AGUSTS
SEPTBR
OKTOBER
NOPEMBER
DESEMBER
                            
1
Penerimaan Siaga menjadi tamu Penggalang                          
2
Latihan mencapai SKU Penggalang Ramu                          
3
Ujian SKU Penggalang Ramu                          
4
Pelantikan Penggalang Ramu                          
5
Latihan mencapai SKU Penggalang Rakit                          
6
Ujian SKU Penggalang  Rakit                          
7
Upacara Pelantikan kenaikan tingkat ke Penggalang Rakit                          
8
Latihan mencapai SKU Penggalang Terap                          
9
Ujian SKU Penggalang  Terap                          
10
Upacara Pelantikan kenaikan tingkat ke Penggalang Terap                          
11
Latihan SKK Bidang Keagamaan                          
12
Latihan SKK Bidang Patriotisme dan Seni Budaya                          
13
Latihan SKK Bidang Ketangkasan dan Kesehatan                          
14
Latihan SKK Bidang Ketrampilan dan Tehnik Pembangunan                          
15
Lat.  SKK Bid.  Sosial Perikemanusiaan, Got Roy , TipMas                          
16
Manyiapkan Penggalang Garuda                          
17
Kenaikan Penggalang Ke Penegak                          
18
Persami                          
19
Perkemahan Besar antar Gudep                          
20
Gladian Pemimpin  Regu                          
21
Lomba  Tingkat                          
22
Upacara HUT Gerakan Pramuka                          
Jugo,  20  Juli  2010
Mengetahui                                                                                                                                   Pembina
Kepala Sekolah selaku Kamabigus

Dra. KHUSNIYATIN                                                                                                                        MUHAMMAD MAJID
NIP :                                                                          .                                                            NTA.
PROGRAM  KERJA  SEMESTER  GENAP  PASUKAN  PENGGALANG
BULAN  JANUARI  sd  JUNI  2011
GERAKAN  PRAMUKA GUGUS  DEPAN  :  15.         MI MA’ARIF NU MIFTAHUL ULUM JUGO
NO
KEGIATAN
BULAN
JUMLAH PENGGALANG
KET
JANUARI
FEBRUSRI
MARET
APRIL
MEI
JUNI
123412341234123412341234
1
Penerimaan Siaga menjadi tamu Penggalang                          
2
Latihan mencapai SKU Penggalang Ramu                          
3
Ujian SKU Penggalang Ramu                          
4
Pelantikan Penggalang Ramu                          
5
Latihan mencapai SKU Penggalang Rakit                          
6
Ujian SKU Penggalang  Rakit                          
7
Upacara Pelantikan kenaikan tingkat ke Penggalang Rakit                          
8
Latihan mencapai SKU Penggalang Terap                          
9
Ujian SKU Penggalang  Terap                          
10
Upacara Pelantikan kenaikan tingkat ke Penggalang Terap                          
11
Latihan SKK Bidang Keagamaan                          
12
Latihan SKK Bidang Patriotisme dan Seni Budaya                          
13
Latihan SKK Bidang Ketangkasan dan Kesehatan                          
14
Latihan SKK Bidang Ketrampilan dan Tehnik Pembangunan                          
15
Lat.  SKK Bid.  Sosial Perikemanusiaan, Got Roy , TipMas                          
16
Manyiapkan Penggalang Garuda                          
17
Kenaikan Penggalang Ke Penegak                          
18
Persami                          
19
Perkemahan Besar antar Gudep                          
20
Gladian Pemimpin  Regu                          
21
Lomba  Tingkat                          
22
Upacara HUT Gerakan Pramuka                          
Jugo,  20  Juli  2010
Mengetahui                                                                                                                                   Pembina
Kepala Sekolah selaku Kamabigus

Dra. KHUSNIYATIN                                                                                                                        MUHAMMAD MAJID
NIP :                                                                          .                                                            NTA.

PROGRAM  KERJA  SEMESTER  GANJIL  PERINDUKAN  SIAGA
BULAN  JULI  sd  DESEMBER  2010
GERAKAN  PRAMUKA GUGUS  DEPAN  :  15.         MI MA’ARIF NU MIFTAHUL ULUM JUGO
NO
KEGIATAN
BULAN
JUMLAH PENGGALANG
KET
JULI
AGUSTS
SEPTBR
OKTOBER
NOPEMBER
DESEMBER
123412341234123412341234
1
Penerimaan Tamu  Siaga                          
2
Latihan mencapai SKU Siaga  Mula                          
3
Ujian SKU Siaga  Mula                          
4
Pelantikan Siaga  Mula                          
5
Latihan mencapai SKU Siaga  Bantu                          
6
Ujian SKU Siaga Bantu                          
7
Upacara Pelantikan kenaikan tingkat ke Siaga Bantu                          
8
Latihan mencapai SKU Siaga Tata                          
9
Ujian SKU Siaga  Bantu                          
10
Upacara Pelantikan kenaikan tingkat ke Siaga  Bantu                          
11
Latihan SKK Bidang Keagamaan                          
12
Latihan SKK Bidang Patriotisme dan Seni Budaya                          
13
Latihan SKK Bidang Ketangkasan dan Kesehatan                          
14
Latihan SKK Bidang Ketrampilan dan Tehnik Pembangunan                          
15
Lat.  SKK Bid.  Sosial Perikemanusiaan, Got Roy , TipMas                          
16
Manyiapkan Siaga Garuda                          
17
Kenaikan Siaga ke  Penggalang                          
18
Persari                          
19
Perkemahan Besar antar Gudep                          
20
Gladian Pemimpin  Barung                          
21
Pesta  Siaga                          
22
Upacara HUT Gerakan Pramuka                          
Jugo,  20  Juli  2010
Mengetahui                                                                                                                                   Pembina
Kepala Sekolah selaku Kamabigus

Dra. KHUSNIYATIN                                                                                                                        MUHAMMAD MAJID
NIP :                                                                          .                                                            NTA.

PROGRAM  KERJA  SEMESTER  GENAP  PERINDUKAN  SIAGA
BULAN  JANUARI  sd  JUNI  2011
GERAKAN  PRAMUKA GUGUS  DEPAN  :  15.         MI MA’ARIF NU MIFTAHUL ULUM JUGO
NO
KEGIATAN
BULAN
JUMLAH PENGGALANG
KET
JANUARI
FEBRUSRI
MARET
APRIL
MEI
JUNI
123412341234123412341234
1
Penerimaan Tamu  Siaga                        
 
2
Latihan mencapai SKU Siaga  Mula                          
3
Ujian SKU Siaga  Mula                          
4
Pelantikan Siaga  Mula                          
5
Latihan mencapai SKU Siaga  Bantu                          
6
Ujian SKU Siaga Bantu                          
7
Upacara Pelantikan kenaikan tingkat ke Siaga Bantu                          
8
Latihan mencapai SKU Siaga Tata                          
9
Ujian SKU Siaga  Bantu                          
10
Upacara Pelantikan kenaikan tingkat ke Siaga  Bantu                          
11
Latihan SKK Bidang Keagamaan                          
12
Latihan SKK Bidang Patriotisme dan Seni Budaya                          
13
Latihan SKK Bidang Ketangkasan dan Kesehatan                          
14
Latihan SKK Bidang Ketrampilan dan Tehnik Pembangunan                          
15
Lat.  SKK Bid.  Sosial Perikemanusiaan, Got Roy , TipMas                          
16
Manyiapkan Siaga Garuda                          
17
Kenaikan Siaga ke  Penggalang                          
18
Persari                          
19
Perkemahan Besar antar Gudep                          
20
Gladian Pemimpin  Barung                          
21
Pesta  Siaga                          
22
Upacara HUT Gerakan Pramuka                          
Jugo,  20  Juli  2010
Mengetahui                                                                                                                                   Pembina
Kepala Sekolah selaku Kamabigus

Dra. KHUSNIYATIN                                                                                                                        MUHAMMAD MAJID
NIP :                                                                          .                                                            NTA.

Program Kerja Tahunan Pramuka siaga dan penggalang

Standar
PROGRAM KERJA TAHUNAN
GUGUS DEPAN _____ MI MA’ARIF NU MIFTAHUL ULUM JUGO
TAHUN :  2010/ 2011
I. Bidang Kegiatan dan Latihan Peserta Didik
A  Siaga
1.   Pencapaian SKU
Meningkatkan latihan Pramuka Siaga dari jenjang Siaga :
  1. Mula
  2. Bantu
  3. Tata
  4. Pencapaian SKK
Berusaha untuk mencapai SKK 10 macam, meliputi :
a.  2 macam SKK Agama
b.  2 macam SKK Patriotisme dan Seni Budaya
c.  2 macam SKK Ketangkasan dan Kesehatan
d.  2 macam SKK Ketrampilan dan Tehnik Pembangunan
e.  2 macam SKK Sosial, Perikemanusiaan, Gotong Royong, Ketertiban,
Masyarakat, Perdamaian Dunia dan Lingkungan Hidup.
  1. Menyiapkan Siaga Garuda (sesuai persyaratan )
  2. Latihan Pemimpin Barung  ……………………………………….         1 kali
  3. Perkemahan Siang Hari   ……………………………………….          2 kali
  4. Permainan Besar Siaga ……………………………………………          1 kali
7.`Bazar Siaga …………………………………………………………………        1 kali
B.  Penggalang
1.   Pencapaian SKU
Meningkatkan latihan Pramuka Penggalang dari jenjang Penggalang :
  1. Ramu
  2. Rakit
  3. Terap
  4. Pencapaian SKK
Berusaha untuk mencapai SKK 10 macam, meliputi :
a.  2 macam SKK Agama
b.  2 macam SKK Patriotisme dan Seni Budaya
c.  2 macam SKK Ketangkasan dan Kesehatan
d.  2 macam SKK Ketrampilan dan Tehnik Pembangunan
e.  2 macam SKK Sosial, Perikemanusiaan, Gotong Royong, Ketertiban,
Masyarakat, Perdamaian Dunia dan Lingkungan Hidup.
3.  Menyiapkan Penggalang Garuda (sesuai persyaratan )
4     Latihan Pemimpin Regu     ……………………………………….         1 kali
5. Perkemahan Sabtu/Minggu atau dekat   ……………..                    4 kali
6     Perkemahan / Jambore /Kec/Kab…………………………          2 kali
7.`Lomba Tingkat  ……………………………………………………………..      1 kali
8   Bhakti masyarakat  …………………………………………………….       2 kali

II BIDANG KEGIATAN BERSAMA ANTAR SATUAN DALAM GUGUS DEPAN
A   Ulang Tahun Gugus Depan
B.  Hari Besar Agama dan Nasional
C.  Bhakti Masyarakat di sekitar Gugus Depan
III  BIDANG  PENDIDIKAN  ORANG  DEWASA
A.  Mengirimkan Para Pembina guna mengikuti Khursus Pembina Mahir Tingkat Dasar/Lanjutan (KMD/KML) yang diselenggarakan oleh Kwarran  maupun   Kwarcab
B.  Mengirim Pembina untuk mengikuti pertemuan-pertemuan Pembina yang diselenggarakan oleh Kwarran  ataupun Kwarcab,  seperti :
a.   Karang Pamitran
b.   Gelar Ajar
c.   Diskusi-Diskusi
d.   Anjang Sana
e.   Konsultasi individu / Kelompok,  dll

IV  BIDANG  SARANA  DAN  ADMINISTRASI
Mengusahakan  tersedianya :
A.  Buku-buku Pegangan Pembina
B.  Perlengkapan Perindukan  Siaga dan  Pasukan  Penggalang.
C.  Sanggar Pramuka
D.  Papan Nama Gugus Depan, Stempel, KTA, dan perangkat administrasi lainnya.
V.  BIDANG  KEUANGAN
A,  Rencana Penerimaan
a.   Iuran Anggota       @ Rp   6.000,00  x  127                      Rp    762.000,00
b.   Donatur
1.   Mabigus dan Pembina                                                Rp       200.000,00
2.   Sumbangan Komite/Wali Murid  @ Rp 20.000         Rp    1.980.000,00
C   Sumbangan – sumbangan lain yang tidak  mengikat        Rp        20.000,00

JUMLAH                                                        Rp    2.200.000,00

B.  Rencana Pengeluaran
a.   Keikutsertaan  KMD                                                        Rp      600.000,00
b.   Biaya Pasukan Penggalang / Perindukan Siaga                Rp      960.000,00
c.   Setor Iuran ke Kwarran                                                    Rp      190.500,00
d.   Administrasi                                                                      Rp      249.500,00
e.   Lain-lain                                                                            Rp      200.000,00
__________________________________________
JUMLAH                                                        Rp    2.200.000,00





Pataan,     Juli  2010

Mengetahui                                         Ketua Gugus  Depan
Kepala Sekolah selaku Kamabigus


Dra.Khusniyatin                                   Muhammad majid

.





(  EKSTRA  KEPRAMUKAAN )




MI MA’ARIF NU MIFTAHUL ULUM JUGO
KECAMATAN  SEKARAN
TAHUN  2010/2011


LAPORAN SEMESTER DATA DAN KEGIATAN GUGUS DEPAN
   I  UMUM
       Gugus Depan             :
       Alamat                    :
       Tempat Berlatih  :
   II KEANGGOTAAN  
       A. Orang Dewasa
          1. Pembina Gugus Depan                               :             orang
          2. Pembina dan Pembantu Pembina Siaga             :             orang
          3. Pembina dan Pembantu Pembina Penggalang        :             orang
         4.  Pembina dan Pembantu Pembina Penegak         :             orang
          5.  Pembina dan Pembantu Pembina Pandega         :             orang
       B. Peserta Didik
          1.        Siaga
              Calon :            Mula :    Bantu :   Tata:      Garuda:       Orang
          2. Penggalang
              Calon :      Ramu :       Rakit :      Terap :       Garuda       Orang  
          3. Penegak
              Tamu :            Bantara :   Laksana :          Garuda          orang
          4. Pandega
              Pandega  :                   Garuda                       orang
                                         Jumlah      :
       C. Laporan Tingkatan TKK
          1. Siaga
              Purwa :             Madya       :             Utama       :
2    Penggalang
   Purwa :             Madya       :             Utama       :
3. Penegak :
   Purwa :             Madya       :             Utama       
   III   KEGIATAN
  1. 1.  Gugus Depan
  2. 2.  Perindukan Siaga
  3. 3.  Pasukan Penggalang
  4. 4.  Ambalan Penegak
  5. 5.  Racana Pandega
   IV KEUANGAN
       1. Penerimaan  Rp              2.  Pengeluaran Rp                 3.  Saldo Rp
      V   Lampiran-lampiran
                                         

                                        ___________,  _____________________
                                                Ketua Gugus Depan


Program latihan mingguan

Standar
PROGRAM LATIHAN MINGGUAN
GUGUSDEPAN …………………………………………….
TANGGAL : ……… Pebruari 2012
GOLONGAN : SIAGA
NO
Waktu
Butir SKU/SKK
ACARA
PETUGAS
ALAT
EVALUASI
POKOK
PENGGANTI
108.00-08.10Patriotisme
Upacara Pembukaan Latihan
Upacara Pembukaan Latihan
YandaBendera Merah Putih, Teks Pancasila, Teks dwidarma 
208.10-08.25Kesehatan Jasmani
KIM cium
KIM cium
Pak Cik Adam
10 macam bahan makanan berbau 
308.25-08.35Kerjasama
Membawa tongkat diujung jari
Kim Meraba
Pak Cik Anang
Tongkat 
408.50-09.00Patriotisme
Upacara Pembukaan Latihan
Upacara Pembukaan Latihan
Yanda
  
Jakarta, ….. Peb. 2012
Pembina,

Adang Amsyahak
PROGRAM LATIHAN MINGGUAN
GUGUSDEPAN …………………………………………….
TANGGAL : ……… Peb. 2012
GOLONGAN : PENGGALANG
NO
Waktu
Butir SKU/SKK
ACARA
PETUGAS
ALAT
EVALUASI
POKOK
PENGGANTI
115.00-15.15Patriotisme
Upacara Pembukaan Latihan
Upacara Pembukaan Latihan
Kak YusmanBendera Merah Putih, 
215.15-15.30Ketrampilan Kepramukaan
Tali temali
PPPK
Kak Yana
Tali, tongkat 
315.30-15.45Persaudaraan
Permainan Hijau Hitam
Permainan Dendang dangdut
Kak Yusman
Kaset, tape 
315.45-16.15Cinta Tanah Air
Mengenal Pahlawan bangsa
Mengenal Daerah
Kak Hardjo
Foto-foto Pahlawan 
416.15-16.45Kesehatan
Senam Pramuka
PBB Tongkat
Kak Yusman
Kaset Senam 
516.45-17.00Patriotisme
Upacara Pembukaan Latihan
Upacara Pembukaan Latihan
Kak Yana
  
Jakarta, ….. Peb. 2012
Pembina,

Yusman


PROGRAM LATIHAN MINGGUAN
GUGUSDEPAN …………………………………………….
TANGGAL : ……… Peb. 2012
GOLONGAN : PENEGAK
NO
Waktu
Butir SKU/SKK
ACARA
PETUGAS
ALAT
EVALUASI
POKOK
PENGGANTI
115.00-15.15Patriotisme
Upacara Pembukaan Latihan
Upacara Pembukaan Latihan
Sangga Pencoba
Bendera Merah Putih 
215.15-15.45Pengetahuan Kepramukaan
Mengenal Satuan Karya
Struktur Organisasi Gerakan Pramuka
Agung
Tali, tongkat 
315.45-16.15Kesehatan
PPPK
Mengenal penyakit
Tata
Mitela, Bidai 
416.15-16.45Ketrampilan Kepramukaan
PBB
Kompas
Dadan
  
516.45-17.00Patriotisme
Upacara Pembukaan Latihan
Upacara Pembukaan Latihan
Sangga Pencoba
  

Jakarta, ….. Peb. 2012
Mengetahui,                                                                                             Dewan Ambalan
Pembina,                                                                                                   Pradana

Darman Siregar                                                                                        Agungsyah

MENCIPTAKAN KEGIATAN KREATIF REKREATIF

Standar
MENCIPTAKAN KEGIATAN KREATIF REKREATIF

PENDAHULUAN
  1. Kegiatan Kreatif Rekreatif ialah kegiatan yang menarik, menyenangkan, dan menantang yang dapat mengembangkan daya imajinasi, kemampuan berfikir kritis serta kemampuan mengekspresikan ide – idenya dalam suatu karya baru yang unik
  2. Jenis dan macam kegiatan kreatif bagi peserta didik sejalan dan seirama dengan tingkat perkembangan peserta didik ( S,G,T,D )
  3. Kegiatan – kegiatan Kreatif Rekreatif digali, diciptakan, dan dikembangkan oleh Dewan Satuan Pramuka atas bimbingan Pembina mereka.

II MATERI POKOK
  1. Kegiatan Kreatif Rekreatif serta kegiatan – kegiatan pramuka lainnya hendaknya selalu diberi muatan : modern, bermanfaat, adanya ketaatan pada kode kerhormatan pramuka, dengan pengertian sebagai berikut :
  • Modern
Modern dapat diartikan : hal – hal yang belum ada sebelumnya, hal – hal yang sedang digemari oleh khalayak ramai pada saat itu, hal – hal yang saat ini sedang “ngetren” menurut pandangan peserta didik.
  • Bermanfaat
Bermanfaat dapat diartikan : berguna dalam kehidupan, bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan – keinginan – kemauan peserta didik, dapat memenuhi kebutuhan tugas perkembangan jiwa peserta didik.
  • Taat pada kode kehormatan pramuka
Merupakan hal yang akan selalu dikondisikan oleh Pembina pramuka, bahwa kegiatan macam apapun akan disajikan sebagai media untuk mendidikan kode kehormatan pramuka ( Satya dan Darma Pramuka ), selanjutnya akan diamalkan dalam kehidupan mereka sehari – hari.

  1. Kegiatan Kreatif Rekreatif merupakan suatu menarik dan menyenangkan, sehingga pada situasi macam itu para Pembina akan dengan mudah dapat mendidikan dan menanamkan kode kehormatan pramuka dengan sasaran terjadinya proses peningkatan ketahanan mental, moral, spiritual, ketahanan fisik, ketahanan intelektual, ketahanan emosional, dan ketahanan social peserta didik.
  2. Kegiatan Kreartif Rekreatif yang dilakukan pada setiap kegiatan akan memicu meningkatnya kreatif peserta didik dalam menghadapi segala tantangan dan peluang yang timbul dalam kehidupannya.
  3. Kreativitas adalah ekspresi diri / tanggapan alami anak terhadap lingkunganya dan merupakan salah satu cara berinteraksi dengan dunia sekitarnya.
  4. Manfaat kreativitas :
  5. Kreativitas dapat membangun harga diri
  6. Kreativitas dapat menguatkan kesadaran diri
  7. Kreativitas membangun rasa memiliki integritas diri ( mencerminkan nilai, keyakinan dan perasaan ) dalam mengembangkan bakat dan ketrampilannya.
  8. Melalui kreativitas anak belajar menilai dirinya.
    1. Cara menciptakan Kegiatan Kreatif Rekreatif

Kegiatan Kreatif Rekreatif diciptakan dengan jalan mendayagunakan forum peserta didik ( Musyawarah Barung Siaga, Perindukan Siaga, Regu Penggalang, Pasukan Penggalang, Sangga Penegak, Ambalan Penegak dan Racana Penegak ) dengan tujuan untuk :
  1. menghimpun kebutuhan dan aspirasi mereka
( peserta didik )
  1. mengelompokkan / mengklasifikasikan kebutuhan dan aspirasi yang senada / sama
  2. merakit beberapa kebutuhan tersebut di atas untuk dijadikan beberapa kegiatan/permainan kreatif rekreatif, dengan memperhatikan :
  • Lingkungan sebagai sumber kegiatan
  • Dapat sebagai media untuk mengekspresikan perasaan dan imajinasi
  • Memiliki unsure manfaat
  • Merupakan kegiatan yang menarik, menyenangkan dan menantang
  • Sesuai dengan perkembangan peserta didik
  1. menyiapkan peralatan dan perlengkapan kegiatan
  2. kegiatan kreatif rekreatif hendaknya tidak hanya merupakan media pengekspresian kebutuhan individualitas peserta didik saja, tetapi hendaknya juga memperhatikan dan mengikuti norma/tata nilai dan aturan yang berlaku di masyarakat.
  3. menyusun rencana pelaksanaan kegiatan dengan memperhatikan skala prioritas serta kesesuaian dengan situasi kondisi saat itu.
7. Pelaksanaan Kegiatan Kreatif Rekreatif
Agar kegiatan kreatif rekreatif dengan baik dan lancar serta mengandung nilai-nilai pendidikan, perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
  1. Pembina Pramuka memberi kesempatan seluas-luasnya kepada peserta didik dalam pelaksanaan kegiatan kreatif rekreatif serta memberikan dukungan fasilitas yang diperlukan.
  2. Pembina ikut terlibat langsung dalam kegiatan/”game” kreatif rekreatif sebagai peserta.
  3. Adanya suasana kegembiraan, menyenangkan, dan mengasikkan dalam pelaksanannya.
  4. Dalam pelaksanaan kegiatan kreatif rekreatif hendaknya terjaga keamanannya (“safety”)
  5. Pembina mengadakan bimbingan dan pengendalian kegiatan serta selingan-selingan aktifitas
  6. Pada akhir kegiatan kreatif rekreatif, Pembina hendaknya mengadakan “dedriefing” (Tanya jawab/wawancara) dengan cara peserta didik tentang apa yang mereka temukan dari kegiatan kreatif rekreatif yang baru saja mereka lakukan, dengan pokok-pokok pertanyaan tentang :
  7. memberikan penghargaan atas terlaksananya kegiatan kreatif rekreatif yang menggembirakan, menyenangkan, dan berjalan dengan baik serta lancar sebagaimana yang diharapkan.
  8. adanya pengaruh terhadap ketahanan : mental-moral-spiritual, pisik, intelektual, emosional dan social.
  9. kemungkinan adanya keterhubungan antara kegiatan kreatif rekreatif tersebut dengan : ketaqwaan kepada Tuhan, kepedulian kepada bangsa dan Negara, masyarakat, lingkungan, alam sekitarnya, kepedulian pada diri mereka sendiri, serta ketaatan kepada Kode Kehormatan Pramuka.
  10. memberikan motivasi agar kegiatan kreatif rekreatif yang akan dilaksanakan mendatang dapat disiapkan sebaik – baiknya


III PENUTUP
  1. Semua kegiatan kepramukaan hendalah merupakan kegiatan kreatif rekreatif yang dapat menjadi daya pikat para peserta didik pada kegiatan kepramukaan yang bervariasi, menarik, menyenangkan, dan menantang.
  2. Keterlibatan Pembina secara langsung pada kegiatan kreatif rekreatif yang mereka lakukan akan memberikan dukungan moril atas kelancaran kegiatan yang mereka lakukan.
  3. “Debriefing” yang dilaksanakan setelah kegiatan berlangsung pada hakikatnya sebagai sarana Pembina untuk menanamkan Prinsip Dasar Kepramukaan dan Kode Kehormatan Pramuka dengan jalan mengetuk hati para peserta didik lewat kegiatan kreatif rekreatif yang mereka lakukan.

KEPUSTAKAAN/REFERENSI
  1. Atmasulistya, Endy R. Drs. H. 2000. PANDUAN PRAKTIS MEMBINA PRAMUKA, Kwarda DKI.Jakarta.
  2. BAHAN KURSUS PEMBINA PRAMUKA MAHIR TINGKAT LANJUTAN, Kwarnas Gerakan Pramuka. Jakarta. 1983.

Pengorganisasian Perindukan Siaga.

Standar
Pengorganisasian Perindukan Siaga.

Pengorganisasian Perindukan Siaga. Perindukan merupakan satuan yang diperuntukan bagi peserta didik berusia 7 s/d 10 tahun yang disebut golongan pramuka siaga.
Penyelenggaraan perindukan bertujuan untuk memudahkan penghimpunan, pengelolaan dan pengarahan peserta didik dalam pelaksanaan kegiatan pramuka Siaga dalam mencapai tujuannya.

Perindukan Siaga
1) Perindukan terdiri atas paling banyak 40 orang Pramuka Siaga
2) Perindukan Siaga dibagi dalam satuan-satuan kecil yang dinamakan ‘barung’ yang masig-masing terdiri atas 5 sampai dengan 10 orang Pramuka Siaga.
3) Pembentukan barung dilakukan oleh para Pramuka Siaga dengan bantuan Pembina dan Pembantu Pembina Pramuka Siaga.
4) Tiap barung memakai nama warna yang dipilih sendiri, misalnya Barung Merah atau Barung Putih.
5) Barung tidak memakai bendera barung (PP No.137 Th.1987)

Pembina Perindukan.
1. Peridukan dibina oleh seorang Pembina Siaga dibantu oleh tiga orang pembantu Pembina Siaga
2. Pembina Siaga sekurang-kurangnya berusia 21 tahun, sedangkan Pembantu Pembina Siaga sekurang-kurangnya berusia 17 tahun.
3. Pembina dan Pembantu Pembina Siaga putra dapat dijabat oleh seorarng wanita atau pria.
4. Pembina dan Pembantu Pembina Siaga putri harus dijabat oleh seorang wanita.


Pimpinan Barung
1. Barung dipimpin oleh seorang Pemimpin Barung secara bergilir.
2. Pemimpin barung dipilih oleh dan dari anggota barung.
3. Pemimpin barung menunjuk wakilnya dari anggota barung.
4. Para pemimpin barung memilih salah satu pemimpin barung untuk melaksanakan tugas ditingkat perindukan.
5. Pemimpin barung yang terpilih disebut pemimpin barung utama dipanggil sulung.

Dewan Perindukan Siaga.
Untuk Pendidikan kepemimpinan para pramuka siada membentuk Dewan Perindukan Siaga yang disingkat dengan Dewan Siaga.
1. Dewan Siaga Terdiri dari Pemimpin Barung, wakil Pemimpin Barung, Pemimpin Barung Utama, Pembina dan Pembantu Pembina.
2. Dewan Siaga mengadakan pertemuan sebulan sekali dipimpin oleh Pembina dan Pembantu Pembina.
3. Dewan Siaga bertugas mengurus dan mengatur kegiatan perindukan Siaga dan menjalankan putusan putusan yang diambil oleh dewan Siaga.
Hubungan Pembina Dengan Peserta Didik
Hubungan Pembina/ pembantu Pembina dengan peserta didik adalah seperti hubungan dalam keluarga. Untuk itu diwujudkan dalam panggilan sehari-hari dengan Ibunda dan Ayahanda disingkat Bunda – Yanda. Pembantu Pembina dipanggil dengan paman atau ibu kecil disingkat Pak Cik dan Bu Cik.

Pengelolaan Administrasi & Keuangan Gudep

Standar




Pengelolaan Administrasi dan keuangan Gudep  1.   Administrasi
Gudep sebagai pusat gerak dan wadah pembinaan pramuka perlu adanya dukungan administrasi secara tertib namun sederhana.
Agar pelaksanaan administrasi dapat teratur, tertib dan berkesinambungan diperlukan buku-buku catatan sebagai berikut:
a.      Buku catatan pribadi pesertadidik
Buku tersebut dipegang oleh Ketua Gudep dan harus selalu dimutahirkan.  Buku catatan pribadi berisi:
1)     Nama Lengkap, nama kecil/nama panggilan.
2)     Tempat dan tanggal lahir.
3)     Agama.
4)     Tanggal masuk mejadi anggota Gerakan Pramuka.
5)     Sifat baik yang perlu dikembangkan.
6)     Sifat kurang baik yang perlu dikurangi/dihilangkan.
7)     Kepemimpinan yang pernah dialami/diikuti.
8)     Peristiwa-peristiwa penting selama menjadi pesertadidik (sebutkan peristiwa penting, tanggal dan tempatnya, misalnya: dilantik menjadi Siaga, Siaga Mula, Bantu, Tata, Garuda, naik Golongan Penggalang, dilantik menjadi Penggalang, Ramu, Rakit, Terap, Garuda dan seterusnya).
9)     Observasi terhadap pribadi anggota (kecerdasan, gotong royong, disiplin, kegembiraan, suka menolong/membantu, loyalitas, kejujuran, inisiatif, kepribadian/mentalitas, kreatifitas, pengabdian dan sebagainya).
10) Kegiatan kepramukaan atau kegiatan lain yang pernah diikuti
11) Penyakit/ganggunan kesehatan yang pernah dan atau diderita
12) Mutasi anggota, dan sebagainya.
b.      Buku registrasi pesertadidik berisi:
1)     Nama Lengkap, jenis kelamin (putra/putri).
2)     Tempat dan tanggal lahir.
3)     Agama.
4)     Nama Orang tua/Wali.
5)     Pekerjaan Orang tua/Wali.
6)     Alamat rumah.
7)     Anak ke….., dari jumlah saudara putra/putri … orang.
8)     Golongan darah.
9)     Sekolah.
10) Bakat dan hobby.
11) Hal-hal yang perlu diperhatikan (kebiasaan, kesehatan, bahasa yang dikuasai dan lain-lain).
12) Pengalaman dalam kepramukaan.
13) Bagi pesertadidik penyandang cacat perlu dimasukkan jenis kecacatannya.
14) Lain-lain.
c.  Buku registrasi Pembina dan anggota Mabi, berisi:
1)     Nama
2)     Alamat dan nomor telpon.
3)     Tempat dan tanggal lahir.
4)     Jabatan dalam masyarakat/pemerintahan dan jabatan dalam Mabi/Gudep.
5)     Agama.
6)     Status Perkawinan.
7)     Nomor dan tanggal sertifikat/ijazah kursus-kursus yang pernah diikuti; KMD, KML, KPD dan KPL.
8)     Pendidikan formal.
d.  Catatan/notulen rapat/risalah rapat:
1)     Catatan/notulen rapat dengan Pembina Gudep, berisi permasalahan gudep, progja dan sebagainya.
2)     Catatan/notulen rapat dengan Dewan Kehormatan Gudep, berisi permasalahan yang dibahas dan keputusan terakhir rapat untuk bahan evaluasi.
3)     Catatan/notulen rapat dengan Mabigus, setiap pertemuan harus dicatat dan dicek hasil-hasil rapat sebelumnya.
4)     Log book (buku catatan) merupakan catatan peristiwa-peristiwa penting di dalam gudep, setiap kegiatan dan pengambilan keputusan yang penting harus tercatat pada buku tersebut.  (Log Book berisi: catatan waktu, peristiwa, ilustrasi, gambar, tempelan/guntingan berita dan sebagainya).
Pencatatan diupayakan singkat, jelas, lengkap dan mutahir.
e.  Buku Inventaris
Buku Inventaris merupakan buku catatan sarana pendukung yang berisi catatan alat-alat, peralatan atau perlengkapan yang meliputi:
1)     Nama benda/alat/perlengkapan.
2)     Jumlah masing-masing perlengkapan.
3)     Kondisi masing-masing perlengkapan.
4)     Asal usul barang tersebut.
Hal itu penting untuk pemeliharaan dan pengorganisasian secara terus-menerus, sehingga membantu mempermudah ketika akan mengadakan kegiatan dan mempermudah pemeliharaannya.  Mengingat hal tersebut sering dilalaikan, maka hendaknya dijadikan tradisi oleh gudep/pembina/regu untuk melaksanakan pencatatan tersebut secara teratur, teliti dan berkesinambungan.
f.   Buku agenda, verbal dan expedisi surat menyurat.
Semua surat-surat, baik yang diterima maupun yang dikirimkan harus dicatat dengan teliti.  Arsip surat-surat harus diatur dalam tata naskah (berkas) dan setiap tahun diadakan penilaian dan pemilahan.
g.  Buku Acara Kegiatan
Setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh gudep maupun satuan harus dicatat dengan baik, hal itu akan sangat berguna untuk bahan referensi bagi kegiatan yang akan datang.
h.  Formulir untuk pelaksanaan kegiatan administrasi yang selalu berulang dan sama, sebaiknya untuk efisiensi dibuat formulirnya, misalnya:
1)     Formulir peminjaman alat/perlengkapan.
2)     Formulir laporan kekuatan.jumlah anggota.
3)     Formulir permintaan ijin, dan sebagainya.
i.   Pencatatan tentang pelaksanaan pelatihan (Program Kegiatan)
Berisikan sasaran setiap kegiatan yang dicapai oleh anggota yang merupakan bahan evaluasi sejauh mana berbagai sasaran-sasaran kegiatan telah dicapai.  Salah satu hal yang menarik bagi anggota adalah bila mereka dapat mencapai sasaran, karena berarti ada kemajuan pribadinya.  Setiap satuan harus memiliki catatan tersebut untuk mengukur keberhasilannya.
j.        Buku Program
Buku tersebut sangat penting untuk merencanakan dan mengoperasikan program agar dapat sukses, susunlah program secara detail, tulis dan catat.  Hal tersebut berguna pula untuk dipelajari guna pengembangan di masa depan.
k.      Administrasi dana dan keuangan satuan.
Satuan diijinkan untuk mendapatkan dana dari gudep, Mabi, orangtua pesertadidik dan sponsor lain melalui gudep untuk kepentingan operasional satuan.  Dana tersebut dicatat secara lengkap, kwitansi-kwaitansi dan tanda terima/pengeluaran uang harus tertib, lengkap dan dapat di cek sewaktu-waktu bila diperlukan.
l.        Buku catatan pribadi setiap pembina:
Untuk mengembangkan anggota/pesertadidik secara individu tidak cukup hanya dengan mengandalkan ingatan untuk mengetahui kemajuan individu anggota tersebut.  Oleh karena itu, setiap pembina perlu memiliki buku catatan pribadi, dan perlu mencatat informasi yang berkaitan dengan kemajuan yang dicapai
2.     Administrasi Keuangan
Untuk menjamin agar keuangan gudep terorganisasikan dengan baik, ketentuan dan prosedur keuangan harus dilaksanakan secara ketat (disiplin).
Prosedurnya adalah:
1)     Semua penerimaan/pendapatan dimasukkan dalam rekening bank segera (pada kesempatan pertama).
2)     Semua uang tersimpan dalam bank, hanya ada uang tunai pada kas kecil.
3)     Semua dana melalui bank, pengambilan uang harus atas persetujuan Ketua Gudep yang ditandatangani sedikitnya oleh 2 orang anggota Pembina Gudep yang telah ditentukan.
4)     Tanda terima atau kwitansi harus dibuat rangkap 2 (dua), pada setiap penerimaan/pengeluaran uang ditulis jumlah uangnya dan tanda terima atau kwitansi pembayaran harus disimpan.
5)     Setiap Satuan, Ketua Gudep dan Mabi, boleh mengelola sendiri uang di bank (bank account).
Untuk satuan diatur sebagai berikut:
a)     Perindukan oleh Pembina Perindukan.
b)     Pasukan Penggalang oleh Dewan Penggalang.
c)     Ambalan Penegak oleh Dewan Ambalan.
d)     Racana Pandega oleh Dewan Racana.
Ketua Gudep harus mengawasi dan memeriksa apakah ketentuan administrasi dan prosedur dilaksanakan dengan baik dan benar.
6)     Pemeriksaan
Setiap akhir tahun diperlukan adanya pemeriksaan keuangan meliputi semua pengoperasian dana di gudep maupun satuan dan di audit oleh Badan Pemeriksa Keuangan Gudep bila dianggap perlu dibantu auditor yang independen.
7)     Usaha Dana (Fundrising)
Dalam usaha dana perlu ada penjelasan bahwa Gerakan Pramuka memerlukan dukungan bantuan untuk pelaksanaan kegiatannya. Caranya dengan melakukan pendekatan kepada orang yang akan diminta bantuan dana tersebut yang dilakukan dengan sebaik-baiknya.
Usaha dana bukanlah suatu pelatihan untuk meminta-minta.
Beberapa langkah yang perlu dilakukan dalam usaha dana:
a)     Cari identifikasi sumber-sumber dana.
b)     Pastikan bahwa alasan untuk memerlukan dana tambahan cukup kuat.  Ingat bahwa orang merespon kebutuhan yang nyata.  Kemukakan sejarah tentang keberhasilan Gerakan Pramuka dan harus mampu menunjukkan bahwa dana yang dikumpulkan akan sangat berguna untuk menambah peralatan dan melaksanakan kegiatan yang lebih banyak, misalnya untuk mengikuti jambore, lomba tingkat, dan kegiatan-kegiatan lain di tingkat kwartir.
c)     Pengumpulan dana
Semua usaha dana harus dengan meminta, yang penting adalah siapa yang akan meminta dan bagaimana cara yang baik untuk meminta, tergantung dengan siapa yang akan dimintai.
d)     Ucapan terima kasih
Proses yang terpenting pada usaha dana adalah ucapan terima kasih setelah menerima dana dan menyampaikan informasi tentang penggunaannya.
n.      Laporan Keuangan bulanan
1)     Bendahara membuat laporan bulanan kepada Ketua Gudep pada setiap akhir bulan.
2)     Harus diingat bahwa uang yang dikelola oleh gudep haruslah uang yang jelas dan halal.
3. Penghasilan dan Iuran
Penghasilan Gudep diperoleh dari:
a)     Iuran anggota yang besarnya ditentukan oleh Mugus.
b)     Bantuan dari Pemerintah.
c)     Bantuan dari masyarakat yang tidak mengikat.
d)     Lain-lain sumber yang tidak bertentangan dengan Perundang-undangan Negara, Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka.
      Pelaksanaan iuran :
a)     Para Pramuka, Pembina Pramuka, dan anggota Mabigus wajib membayar iuran bulanan kepada gudepnya, sesuai peraturan yang berlaku.
b)     Gudep wajib membayar iuran bulanan kepada Kwarran.

Bikin Teks-Naskah Ulang Janji

Standar




Menjelang Hari Pramuka, Warga Gerakan Pramuka tentunya akan melaksanakan kegiatan Renungan. Dalam Acara Renungan dilakukan Ulang Janji dengan mengucapkan Tri Satya, berikut sekedar ini contoh naskah Ulang janji yang dibacakan oleh pembina upacara untuk diikuti oleh peserta upacara renungan.
NASKAH ULANG JANJI
PERINGATAN HARI PRAMUKA KE – … TAHUN ……
KWARTIR CABANG GERAKAN PRAMUKA ………….

Adik – adik dan Kakak – kakak warga Gerakan Pramuka yang berbahagia.
Pada malam yang berbahagia ini, marilah kita bersyukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada kita semuanya.
SAUDARA …………..
Setelah kita renungkan bersama akan perjalanan perjuangan dan pengabdian kita, maka pada kesempatan yang baik ini marilah kita semua sebagai Pandu Indonesia membulatkan tekad, mengorbankan semangat untuk meneruskan perjuangan dan pengabdian itu demi tercapainya tujuan bangsa, yakni masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila.
Sebelum itu marilah kita tundukkan kepala, mohon kepada Tuhan Yang Maha Esa agar apa yang telah kita Satya-kan mendapat Ridho dan bimbingan-Nya.
Berdo’a dipersilahkan …………………………………..
Amin.
Adik – adik dan Kakak – kakak sekalian,
Marilah kita pegang Sang Merah Putih yang ada di pundak kita, dengan maksud agar selama jantung kita masih berdetak, kita akan selalu ingat, bahwa dipundak kita, dipercayakan tugas dan tanggungjawab untuk melaksanakan janji Pramuka Indonesia, Tri Satya.
Tirukanlah :
                                                                  TRI SATYA
DEMI KEHORMATANKU AKU BERJANJI AKAN BERSUNGGUH – SUNGGUH  :
  • MENJALANKAN KEWAJIBANKU TERHADAP TUHAN, NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA DAN MENGAMALKAN PANCASILA.
  • MENOLONG SASAMA HIDUP, DAN IKUT SERTA MEMBANGUN MASYARAKAT.
  • MENEPATI DASA DARMA.
Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan bimbingan dan karunia-Nya kepada setiap Warga Gerakan Pramuka Indonesia.
Pembina Upacara,
……………………

Penggunaan Selendang Dan Pita Mahir bagi Pembina

Standar
Penggunaan Selendang Dan Pita Mahir bagi Pembina







MEMAHAMI PENGGUNAAN SELENDANG
DAN PITA MAHIR

Apabila seorang Pembina Pramuka telah menyelesaikan masa pemantapan KML, maka akan dikukuhkan sebagai Pembina Mahir dan kepadanya disematkan selendang mahir dan diberikan pita mahir sesuai dengan golongan satuan yang dibinanya.
Selanjutnya Ketua Kwartir Cabang memberikan Ijasah/ sertifikat Pembina Pramuka atas rekomendasi Ketua Lemdikacab.

Dibawah ini gambar pita mahir sesuai golongannya :

Cara memakai Selendang dan Pita Mahir.
  1. Pita Mahir dipakai melingkar dibawah kerah baju dan  setangan/ pita leher.
  2. Selendang mahir dikenakan melintang kanan dan kiri serta lipatan selendang dimasukan dibawah deck/ lidah bahu. Letak selendang diatur secara simetris, dengan setangan leher tetap tampak di atasnya. ( Lihat gambar )
Penggunaan Selendang dan Pita Mahir :
  1. Pita Mahir digunakan setiap mengikuti kegiatan Kepramukaan.
  2. Selendang Mahir digunakan pada saat Upacara Kegiatan Orang Dewasa ( Binawasa seperti Up. Pembukaan kursus dll.)  dan Pelantikan,. Termasuk ketika melantik peserta didiknya.
Arti Kiasan Selendang Mahir :
  1. Lidah api          : Menunjukan bahwa Seorang Pembina mahir selalu bersemangat dalam membina dan menjadi juru penerang bagi peserta didiknya dan dimanapun mereka berada.
  2. Jantung           :  Selama Jantung masih berdetak di dada, seorang Pembina Mahir selalu tetap mengabdikan diri dengan Ikhlas Bakti Bina Bangsa Ber Budi Bawa Laksana.
  3. Senjata/ Keris : Seorang Pembina Mahir memiliki Sumber Daya dan cara pemikiran yang selalu tajam serta tanggap dengan lingkungannya.
  4. Warna Ungu    : kehebatan, keutamaan.

Teks Do’a hari pramuka

Standar
TEKS DO’A
HARI PRAMUKA KE-49
KWARTIR CABANG ………………………. TAHUN 2010

Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih, Lagi Maha Penyayang, atas ridho dan keagungan-Mu ya Allah, perkenankanlah kami segenap yang hadir dalam Upacara Hari Pramuka ke-49, memanjatkan puji dan syukur ke Hadirat-Mu, atas limpahan rahmat dan anugerah-Mu yang tiada terhingga, semoga kami termasuk hamba-Mu yang pandai mensyukuri nikmat karunia-MU.

Ya Allah Yang Maha Bijaksana lagi Maha Perkasa, limpahkanlah kepada kami, seluruh anggota Gerakan Pramuka Kwartir Cabang ………………………. kekuatan lahir dan batin, keteguhan iman, kesabaran yang dalam, ketabahan serta kekuatan; dalam menjalankan segala tugas dan tanggung jawab kami, sehingga kami mampu melaksanakannya dengan bimbingan, naungan, ridho dan hidayah-Mu.

Ya Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Pandai, berilah kami ilmu yang bermanfaat dan jadikanlah kami manusia pembangunan yang berguna bagi bangsa, negara dan agama.

Ya Allah Yang Maha Pemaaf  lagi Maha Pengampun, ampunilah segala dosa dan kesalahan kami, kedua orang tua kami, para pemimpin kami, seluruh pahlawan bangsa kami, khususnya Pahlawan Gerakan Pramuka.
Bimbinglah kami seluruh anggota Pramuka Kota semarang ke jalan yang lurus lagi benar, sebagaimana jalannya orang-orang yang telah engkau beri kenikmatan. Jauhkanlah kami dari segala bencana dan malapetaka yang membawa kerusakan

Ya Allah, kabulkanlah segala do’a dan permohonan kami
Amin.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

renungan peringatan hari pramuka

Standar
TEKS RENUNGAN
PERINGATAN HARI PRAMUKA KE 47 TAHUN 2008
Suasana malam hening
Sebersit cahaya merona redup
Semilir angin berhembus pelan
Menuai kesan kesejukan alam
Menempa ketabahan hati kehidupan insani
Tak terasa 47 tahun telah berlalu
Saat tercipta Praja Muda Karana
Yang siap sedia mempersiapkan kaum muda
Yang tidak hanya mencintai diri sendiri
Melainkan kaum muda yang cinta Tanah Air,
Bangsa, Negara, Agama dan Keluarga
Malam yang hening ini
Adalah wahana merenung diri
Mengingat kembali makna pandu sejati
Mengemban tugas suci bakti diri
Sentuhan angin malam telah membawaku
Untuk bertanya tugas mulia diriku
Apa yang telah kuberikan kepada bangsaku
Apa yang dapat kuperbuat untukmu negaraku
Sampai dimana ukuran bakti yang aku semaikan
Suatu pertanyaan yang dapat terjawab
Bagi Anggota Pramuka harapan bangsa
Praja Muda Karana harapan Ibu Pertiwi
Dipundakmu tertumpu tanggung jawab dan tugas suci
Mempersiapkan kaum muda yang sehat
Untuk hidup dalam dunia yang penuh tantangan
Mampukah mewujudkan cita-cita mulia
Janji dan ketentuan moral yang terpancar
Dijiwahi sinar Kode Kehormatan Gerakan Pramuka,
Adalah jawabannya.
Praja Muda Karana Ksatria Bangsa
Esok lusa akan kutanamkan benih-benih kebajikan
Akan kutaburkan warna keluhuran jiwa
Akan kulaksanakan Tri Bakti Pramuka
Saudaraku pengabdian adalah segala-galanya
Kepada Tuhan
Kepada Negara
Kepada Bangsa
Kepada Keluarga
Untuk ikut menciptakan masyarakat adil makmur,
Dan mewujudkan masa depan yang lebih gemilang.

Penyusunan kerangka pengajaran

Standar
Penyusunan kerangka pengajaran

a.  Menyusun Rencana Mengajar (RM), yang terdiri atas:
1) Nama pelatih
2) Pokok bahasan
3) Alokasi waktu
4) Sasaran pengajaran
5) Alatbantu
6) Garis besar pokok bahasan:
-  Pendahuluan
-  Inti
-  Kesimpulan/Penutup
7) Metode
8) Refernsi/Kepustakaan
(contoh RM terlampir)

b. Lengkapi persiapan dengan Menyusun Lembar Penugasan Kelompok sebagai media pembelajaran.

4.  Dalampersiapan proses pembelajaran, persiapan teknik pembelajaran “Quantum Teaching” dengan kerangka sebagai berikut:
a.  Tumbuhkan.
Sertakandirimereka, pikatmereka, tumbuh kanminat dengan memuasakan “apakah manfaatnya bagiku” (AMBAK) dan manfaatkan kehidupan peserta.
b.  Alami
Berikan merekapengalaman belajar, tumbuhkan “kebutuhan untuk mengetahui”.
c.  Namai
Sediakan kata kunci, konsep, model, rumus, strategi sebuah masukan, tepat saat minat pribadi.
d.  Demonstrasi
Berikan kesempatan bagi peserta untuk mengkaitkan pengalaman dengan data baru, sehingga mereka menghayati dan membuatnya sebagai pengalaman pribadi
e.  Ulangi
Rekatkangambarankeseluruhan, sehinggamerekaakanmengatakan ” akutahubahwaakumemangtahuini”.
f.   Rayakan.
Berikan pengakuan atas kesuksesan yang di dapat dari proses belajar mengajar tersebut.
TANDUR (Tumbuhkan, Alami, Namai, Demonstrasi, Ulagi dan Rayakan) merupakan proses pembelajaran yang harus kita siapkan dengan baik agar tujuan pembelajaran tercapai dengan cepat.

5.  Konsultasi semua persiapan mengajar kepada Ketua Tim Pelatih untuk mendapatkan pengarahan dan penyempurnaan pengajian/penampilan.

JENIS-JENIS UPACARA PADA AMBALAN PRAMUKA PENEGAK

Standar
                                                          



                                
JENIS-JENIS  UPACARA PADA AMBALAN 
PRAMUKA PENEGAK

I.     PENDAHULUAN
Upacara adalah serangkaian perbuatan yang ditata dalam suatu ketentuan peraturan yang wajib dilaksanakan dengan khidmat sehingga merupakan kegiatan yang teratur dan tertib, untuk membentuk suatu tradisi dan budi pekerti yang baik.

Prinsip upacara yang penting adalah khidmat, tertib, dan hening, sehingga menimbulkan rasa bangga, kadangkala dapat menimbulkan rasa haru, dan rasa menghargai terhadap sesuatu yang memiliki nilai, dan terkadang dapat menimbulkan semangat yang menyala.

II.   MATERI POKOK
1.   Tujuan upacara dalam Gerakan Pramuka adalah membentuk manusia yang berbudi pekerti luhur sehingga menjadi warga negara Indonesia yang berjiwa Pancasila seperti tercantum pada Tujuan Gerakan Pramuka (lihat AD Gerakan Pramuka Ps. 4).

2.  Sasaran upacara dalam Gerakan Pramuka, ialah agar peserta upacara (peserta didik) mampu :
  1. memiliki rasa cinta kepada tanah air, bangsa dan negara.
  2. memiliki rasa tanggungjawab dan disiplin pribadi.
  3. selalu tertib dalam kehidupan sehari-hari.
  4. memiliki jiwa gotong royong dan percaya pada orang lain.
  5. dapat memimpin dan dipimpin.
  6. dapat melaksanakan upacara dengan khidmat dan tertib.
  7. meningkatkan ketakwaannya kepada Tuhan Yang Maha Esa.
  8. Meningkatkan rasa kesetiakawanan sosial.
  9. Meningkatkan rasa loyalitas terhadap satuan, gudep, Gerakan Pramuka, dan Pramuka dunia.

3.   Sasaran upacara tersebut akan dapat dicapai bilamana para peserta upacara (peserta didik) melaksanakannya dengan tertib dan khidmat.
Ketika kondisi upacara berjalan dengan tertib dan khidmat, Pembina Upacara berusaha membuka hati peserta didik dan memberikan pendidikan watak; di sinilah letak upacara sebagai alat pendidikan.

4.   Unsur-Unsur pokok dalam upacara Gerakan Pramuka, ialah:
a.   Bentuk barisan yang digunakan oleh para peserta selalu disesuaikan dengan perkembangan jiwa peserta didik.
b.   Pengibaran Bendera Merah Putih.
c.   Pembacaan Pancasila.
d.   Pembacaan Kode Kehormatan.
e.   Adanya doa.
f.    Upacara dilakukan dalam suasana khidmat dan bersungguh-sungguh.

5.   Macam Upacara pada Ambalan Pramuka Penegak
a.   Upacara Pembukaan Latihan, yang tata urutnya sebagai berikut:
1)   Kerapihan  pembukaan latihan.
2)   Sangga kerja menyiapkan perlengkapan upacara.
3)   Pradana mengumpulkan anggota Ambalan dalam bentuk barisan bersaf.
4)   Laporan Pemimpin sangga kepada Pradana.
5)   Pada waktu Pemimpin Sangga meninggalkan tempat  wakil Pemimpin sangga pindah ke tempat Pemimpin Sangga.
6)   Para Pemimpin Sangga sesudah laporan mengambil tempat di sebelah kanan barisan.
7)   Pradana menjemput Pembina dan mengantarnya ke sebelah kanan para Pemimpin Sangga.
8)   Pradana mengambil tempat di depan barisan sesuai dengan Adat Ambalan yang berlaku.
9)   Petugas Bendera mengibarkan Sang Merah Putih Pradana memimpin penghormatannya.
10) Pembacaan Dasadarma atau Sandi Ambalan oleh Petugas.
11) Pembina Penegak membaca teks Pancasila diikuti oleh anggota Ambalan.
12) Pengumuman dari Pradana/Pembina.
13) Pradana memimpin doa sesuai dengan agama masing-masing.
14) Barisan dibubarkan oleh Pradana dilanjutkan dengan acara latihan.

b.   Upacara  Penutupan Latihan.
1)   Kerapihan setiap anggota Ambalan.
2)   Pradana mengumpulkan anggota Ambalan dalam bentuk barisan bersaf.
3)   Pemimpin sangga menempati tempat di sebelah kanan berisan dan wakil Pemimpin Sangga pindah ke tempat Pemimpin Sangga.
4)   Pradana menyemput Pembina Penegak dan mengantarkannya ke sebelah kanan barisan.
5)   Pradana mengambil tempat di depan barisan sesuai dengan Adat Ambalan yang berlaku.
6)   Petugas bendera menurunkan Sang Merah Putih untuk disimpan, dengan penghormatan yang dipimpin oleh Pradana.
7)   Pembacaan Renungan atau Sandi Ambalan oleh Petugas.
8)   Pengumuman tentang sangga kerja untuk latihan yang akan datang, dll.
9)   Pradana memimpin doa sesuai dengan agama masing-masing.
10) Laporan Pradana kepada Pembina Penegak.
11) Pradana membubarkan barisan.

c.   Upacara Penerimaan Tamu Ambalan.
1)     Tamu ambalan mengambil tempat di sebelah kiri Pradana atau Pembina.
2)     Pradana atau Pembina memperkenalkan tamu kepada anggota Ambalan.
3)     Pradana atau Pembina memberi kesempatan kepada tamu untuk mengikuti kegiatan Ambalan.
4)     Barisan dibubarkan, dilanjutkan dengan acara latihan.

d.   Upacara Penerimaan Calon Penegak kepada Ambalan.
Dilaksanakan sesudah upacara latihan dengan susunan acara sebagai berikut:
1)     Pradana mengumpulkan anggota Ambalan.
2)     Tamu Ambalan berada di tempat yang disediakan.
3)     Penegak Bantara/Laksana yang sudah ditentukan menyiapkan pertanyaan.
4)     Tamu Ambalan dijemput oleh Petugas untuk dihadapkan kepada Ambalan.
5)     Pengantar kata dari Pradana/Pembina Penegak.
6)     Tanya jawab tentang keadaan pribadi tamu yang akan diterima sebagai calon Penegak.
7)     Petugas mengajak tamu untuk meninggalkan tempat.
8)     Ambalan bermusyawarah untuk menentukan penerimaan calon.
9)     Tamu di panggil untuk mendengarkan keputusan penerimaannya di Ambalan.
10)  Ucapan selamat dari anggota Ambalan dilanjutkan dengan acara latihan.

e.   Upacara Pelantikan Calon Penegak menjadi Penegak Bantara.
Upacara ini tidak boleh dihadiri oleh calon Penegak yang lain, upacara hanya diikuti oleh para Pramuka Penegak Bantara dan Laksana dengan susunan acara sebagai berikut:
1)     Sangga  Kerja menyiapkan perlengkapan upacara.
2)     Calon Penegak yang akan dilantik diantar oleh Pendamping kanan dan pendamping kiri ke hadapan Pembina. [1]
3)     Pembina minta penjelasan kepada pendamping kanan  dan pendamping kiri, mengenai watak dan kecakapan calon.
4)     Pendamping kanan dan pendamping kiri kembali ke Sangganya.
5)     Sang Mereah Putih di bawa oleh Petugas ke sebelah kanan depan Pembina, anggota Ambalan menghormat dipimpin oleh Pradana.
6)     Tanya jawab tentang SKU antara pembina dengan calon.
7)     Pembina memimpin doa sesuai dengan agama masing-masing.
8)     Ucapan/ulang janji Trisatya yang diucapkan sendiri oleh Penegak, sambil memegang ujung Sang Merah Putih dengan tangan kanan yang ditempelkan pada dada kiri, tepat pada jantungnya; peserta upacara memberikan penghormatan.  Kemudian disusul oleh penyematan tanda Penegak Bantara oleh calon Penegak sendiri.
9)     Ucapan selamat dari anggota Ambalan.
10)  Pendamping Kanan dan Pendamping kiri menjemput Penegak Bantara yang selesai dilantik kembali ke Sangganya.

f.    Upacara Kenaikan Tingkat dari Penegak Bantara ke Penegak Laksana, dilakukan sbb:
1)     Pradana/Pembina Penegak mengumpulkan anggota Ambalan (Bantara dan Laksana).
2)     Penegak Bantara yang akan naik tingkat diantar oleh Pendampingnya ke hadapan Pembina.
3)     Pembina minta penjelasan pendamping mengenai perkembangan watak dan kecakapan yang bersangkutan.
4)     Para Pendamping kembali ketempat.
5)     Tanya jawab tentang SKU antara Pembina dengan Penegak Bantara yang akan naik tingkat.
6)     Sang Merah Putih dibawa petugas kesebelah kanan Pembina.
7)     Pembina memberikan bendera Sang Merah Putih kepada Penegak yang bersangkutan.
8)     Pembina melepas tanda Penegak Bantara disertai pesan seperlunya.
9)     Tanda Penegak Laksana dipasang sendiri oleh Penegak yang bersangkutan.
10)  Penegak yang bersangkutan mengulang janji Trisatya seraya memegang ujung bendera Merah Putih dengan tangan kanan yang ditempelkan pada dada kiri tepat pada jantungnya.  Peserta upacara memberikan penghormatan.
11)  Pembina memimpin doa sesuai dengan agama masing-masing.
12)  Ucapan selamat dari anggota Ambalan.
13)  Pembina menyerahkan Ambalan kepada Pradana untuk meneruskan acara.

g.   Upacara Pemberian TKK.
Dilakukan sesuai dengan adat ambalan.

h.   Upacara Pindah golongan dari Penegak ke Pandega.
1)     Pradana/Pembina Penegak  mengumpulkan anggota Ambalan dalam bentuk barisan bersaf.
2)     Penegak yang akan pindah golongan dipanggil kehadapan Pembina Penegak.
3)     Penjelasan Pembina atas kepindahan golongan.
4)     Penegak yang akan pindah minta diri kepada Anggota Ambalan.
5)     Pembina menyerahkan Penegak yang bersangkutan kepada Pembina Racana Pandega.
6)     Pembina Racana Pandega menerimanya sesuai dengan adat Racana yang berlaku.

i.    Upacara Pelepasan Penegak yang akan terjun ke masyarakat.
Upacara ini dilakukan dalam bentuk informal, di luar pertemuan rutin, dilaksanakan oleh Sangga Kerja/Panitia, dengan susunan acara sebagai berikut:
1)     Penjelasan Pembina.
2)     Penegak yang bersangkutan minta diri.
3)     Sambutan wakil anggota Ambalan.
4)     Kata Pelepasan dari Pembina Penegak dan penyerahan surat keterangan.
5)     Pemberian kenangan kepada Penegak yang akan meninggalkan Ambalan.
6)     Berdoa dipimpin oleh Pembina Penegak.
7)     Ramah tamah diakhiri dengan membuat rangkaian persaudaraan.

III.  PENUTUP
Upacara-upacara merupakan alat pendidikan, oleh karena itu seyogyanya dilaksanakan dengan tertib dan khidmat.

KEPUSTAKAAN
1.     Petunjuk Penyelenggaraan Upacara di dalam Gerakan Pramuka, Kep. Kwarnas No.178 tahun 1979.








[1] Perantara kanan dan kiri untuk pertama kalinya karena belum ada yang Bantara maka diantar oleh Pembantu Pembinanya.  Perantara kanan ditanya soal spiritual, moral, mental yang dilantik. Perantara kiri ditanya soal kecakapannya.

MATERI KMD PRAMUKA

Standar
ADMINISTRASI YANG DIPERSIAPKAN ADALAH:
a) Program Kerja Tahunan
Merupakan rencana kegiatan yang menjadi dasar pelaksanaan kegiatan selama satu tahun. Prota ini dijabarkan menjadi 3 tahapan yang masing-masing belaku selama 4 bulan (caturwulan) Pelaksanaannya dapat dilakukan menurut skala prioritas, mana yang perlu didahulukan sesuai dengan kondisi tadik dan lingkungannya.
NO
Kegiatan
Bulan
Ket
1
2
3
4















b) Program Kegiatan Mingguan
Memuat runtutan kegiatan yang akan dilaksanakan pada waktu latihan rutin.
PROGRAM KEGIATAN MINGGUAN
hari, tanggal     :
tempat               :
NO
Kegiatan
Acara Pengganti
Keterangan





c) Buku Induk Anggota
Buku induk anggota sebagai penertiban data, memuat data diri anggota serta tingkat kecakapan anggota. Format seperti di bawah ini:
NO
NTA
NAMA ANGGOTA
AGAMA
TEMPAT, TGL LAHIR
ALAMAT
NAMA ORANG TUA







PEKERJAAN
Dilantik Tanggal
Mendapat TKK tanggal
Ramu
Rakit
Terap
1
2
3
4
5










d) Buku presensi (kehadiran)
Buku ini dipakai ketika latihan rutin, untuk mengecek kehadiran anggota di tiap regu.
Buku Kehadiran
Regu                      :
Hari, tanggal         :
NO
Nama
Jabatan dalam regu
Hadir
S
I
A
Paraf









e) Buku Iuran dan buku tabungan
Buku ini dapat disatukan dengan buku presensi.

Buku Kehadiran
Regu                      :
Hari, tanggal         :
NO
Nama
Jabatan
Hadir
S
I
A
Iuran
Tabung-an
Paraf











f) Buku Agenda Latihan
Buku Agenda memuat kegiatan yang dilaksanakan ketika latihan.
NO
Kegiatan
Waktu
Tempat
Peserta
Biaya
Ket








g) Buku Catatan Rapat (Notula)
untuk mencatat hal-hal penting ketika pertemuan, rapat, atau pengarahan dari pembina.
hari/ tanggal                 :
waktu                             :
tempat                           :
acara                              :
NO
Permasalahan
Pemecahan
Keterangan





h) Buku Inventaris
Untuk mencatat perbendaharaan benda dan peralatan Gudep.
NO
Barang
Klasifikasi
Jumlah
Keadaan (B/RR/RB)
Sumber
Ket








i) Buku Log
Buku ini mencatat peristiwa atau kegiatan penting yang terjadi di gugus depan.
NO
Tanggal
Catatan
Keterangan





j) Buku Catatan Pribadi
merupakan catatan rahasia tentang tadik yang dipegang oleh pembina.
NO
nama tadik yang teramati
Catatan
Keterangan





k) Buku Upacara Pelantikan
untuk mencatat kegiatan pelantikan.
NO
Hari, tanggal, waktu
tempat
nama terlantik
pelantikan tingkat
pembina pelantik
Ket








l) Buku Tamu
Buku ini mencatat tamu yang berkunjung ke Gugus Depan, berisikan maksud dan tujuan serta saran-saran dari tamu.
NO
Hari, tanggal, waktu
nama/ alamat
jabatan
maksud
kesan dan pesan
Ttd








m) Buku ekspedisi
Buku untuk mencatat keluar masuk surat
NO
No. Surat
Tanggal Surat
Perihal
Tujuan
paraf
ket







Dengan penertiban administrasi, diharapkan akan menunjang kelancaran dan keberhasilan kegiatan sesuai dengan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini